Menulis Untuk Keberkahan Hidup
Berita ini awalnya dimuat di: www.humaniora.uin-malang.ac.id. Untuk kepentingan lebih luas saya muat ulang di blog ini. Jika Anda ingin melacak berita aslinya, silahkan merujuk ke blog sumbernya.
Menulis Untuk Keberkahan Hidup
“Dunia Mahasiswa adalah Dunia Menulis”.
Sesungguhnya kuliah sejak awal sampai akhir selalu berhubungan dengan
aktivitas menulis, mulai dari membuat makalah, meresume sampai menulis
tugas akhir. Karena itulah keterampilan
menulis penting dimiliki oleh mahasiswa. Mahasiswa yang tidak atau
kurang memiliki keterampilan menulis akan menghadapi hambatan dalam
perjalanan kuliahnya.” Salah satu tulisan inspiratif yang ditulis oleh
salah satu Dosen di IAIN Tulungagung di Sosmednya.
Alumni UIN Sunan Kalijaga ini
berdomisili di Trenggalek. Siang itu pada hari Mingu (15 Feb 2015)
beliau menjadi pemateri kami di tempat PKL. Beliau benyak menyampaikan
tentang tips dan trik tentang kepenulisan. Berbagai trik pun beliau
paparkan dengan detail dan lengkap. Satu diantara beberapa tips yang
beliau sarankan adalah dengan kita harus selalu menulis setiap hari
tanpa jeda, tidak boleh tidak menulis.
Mahasiswa memang sangatlah identik
dengan sebuah tulisan. Karya yang mana memang membuktikan keberadaannya.
Mahasiswa dengan tanpa tulisan atau sebuah karya yang ia bukukan ketika
dia tidak memiliki keahlian apapun, maka dengan sangat cepat ia akan
musnah seiring dengan berjalannya waktu.
Seperti yang dilakukan oleh Pak Naim
sampai saat ini untuk selalu menjaga komitmen menulis. Jangan sampai
dengan kemodernan yang menyelimuti keseharian kita ini justru menjadikan
kita manja. “Biasanya kalau tidak ada laptop tidak mau menulis. Jangan
gitu! Saya itu sebelum menulis pasti membuat semacam out line, dan
itu pasti selalu saya tulis di buku kecil. Karena ide dan gagasan itu
kadang muncul tak terduga. Makanya untuk berjaga-jaga saya selalu sedia
buku kecil di tas saya.” tutur Pak Naim penuh dengan semangat.
Begitu pesan Pak Naim pada kami. Seperti
kata pepatah yang sering kita dengarkan, Jika kamu bukan orang kaya
atau bukan anak raja, maka menulislah. Sangat sis-sia jika ide,
gagasan-gagasan luar biasa yang ada di otak akan menghilang tanpa
meninggalkan jejek untuk perkembangan keilmuwan kita. Banyak hal yang
bisa didapatkan dri menulis. salah satunya adalah beasiswa. “Lha saya
ini bisa S2 juga karena aktif menulis, di berbagai beasiswa dan masih
banyak hal yang akan kita dapatkan” tutur Pak Naim pada peserta PKL.
Tidak ada komentar: